Saat sedang mencari inspirasi penataan rumah mungil di Semarang, pasti kamu sering disarankan untuk menggunakan furnitur multifungsi supaya bisa hemat tempat tanpa mengurangi kenyamanan. Salah satu furnitur multifungsi yang dimaksud adalah sofa bed Semarang. Sesuai dengan namanya, sofa bed merupakan sofa yang dapat dimanfaatkan sebagai alas tidur layaknya kasur. 

Sofa bed Semarang biasa dihadirkan di kamar tidur, ruang tamu, atau ruang keluarga. Bagaimana dengan penempatannya? Apakah sama seperti sofa biasa? Yuk, simak pembahasan beserta idenya biar rumah mungil kamu tetap nyaman dan cantik!

Posisi Terbaik Untuk Menempatkan Sofa Bed di Hunian

Pada dasarnya, menempatkan sofa bed Semarang tidak ada aturan patennya. Namun, mengingat furnitur ini membutuhkan space lebih saat hendak dijadikan alas tidur, maka sebaiknya kamu mempertimbangkan secara cermat posisi sofa bed, terutama di hunian mungil. Berikut 3 ide penempatan sofa bed terbaik untuk ruangan yang luasnya terbatas!

1. Membelakangi Jendela

Bagi kamu yang berencana menggunakan sofa bed Semarang untuk santai sambil baca buku, maka penempatan yang pas adalah membelakangi jendela. Kamu bisa memanfaatkan penerangan dari sinar matahari untuk membaca.

Akan tetapi, pastikan sofa bed yang kamu gunakan tidak memiliki sandaran yang lebih tinggi dari batas jendela. Dengan begitu, kamu tetap bisa membersihkan dan buka tutup jendela tanpa harus menggeser sofa terlebih dulu. Berikan juga celah 25-30 cm antara dinding jendela dan sofa bed untuk sirkulasi udara serta menjaga keindahan gorden.

2. Berseberangan dengan Jendela

Jika kamu memiliki jendela berukuran besar, sofa bed Semarang bisa ditempatkan berseberangan dengan jendela tersebut. Sambil duduk santai, kamu bisa menikmati pemandangan di luar rumah. Bonusnya, ada efek seakan ruangan terlihat lebih lapang ketika kamu duduk menghadap jendela yang terbuka. Dijamin suasana hunian jadi lebih homey!

3. Bersandar pada Dinding

Penempatan sofa bed Semarang yang satu ini merupakan yang paling klasik. Sofa bed ditempatkan bersandar pada bidang dinding yang besar agar tidak terlihat sumpek. Namun, bagian dinding atas masih dapat dimanfaatkan untuk pemasangan rak dinding, lukisan, atau bingkai foto. Kamu pun bisa menghadirkan nakas atau side table di bagian samping sofa untuk menaruh pajangan atau kudapan saat bersantai. 

Pertimbangan Lain Terkait Penempatan Sofa Bed Semarang

Setelah memahami 3 penempatan sofa bed di rumah mungil, kamu juga perlu mempertimbangkan beberapa hal berikut:

Keseimbangan Visual

Sofa bed Semarang memiliki ukuran besar yang langsung menyita perhatian. Oleh karena itu, pertimbangkan pula keseimbangan visual agar tetap tampil ideal dan estetik. Usahakan tidak ada sudut ruang yang terlihat timpang atau terlalu kosong. Misalnya, di area yang berseberangan dengan sofa bed bisa diisi dengan meja TV atau lemari pajangan. 

Sediakan Jalur Lalu Lintas Penghuni

Toko sofa bed di Semarang pada umumnya menjual sofa bed dengan ukuran panjang 170-200 cm dan lebar 60-100 cm. Ukuran ini cukup tricky untuk menghiasi ruangan pada rumah mungil. Sekilas, ukuran ini ideal untuk ruangan mungil dan pas untuk digunakan para penghuni. Akan tetapi, apakah sudah dipertimbangkan dengan jalur lalu lintas penghuni?

Sebagai furnitur yang berukuran besar, sofa bed tidak mungkin digeser sesuka hati supaya penghuni bisa jalan dengan nyaman. Maka, pertimbangkan kembali ukuran ruangan dengan ukuran sofa bed yang akan dibeli (dalam keadaan tertutup dan sudah dibuka menjadi bed). Setidaknya, sediakan space dengan lebar 80-100 cm untuk lalu lintas penghuni. Dengan demikian, semua orang bisa jalan melewati ataupun pergi menuju sofa tanpa perlu melangkahi barang-barang yang ada di sekitarnya.

Pengukuran sofa bed yang tertera pada situs sering kali memiliki toleransi perbedaan sekitar 1-2 cm. Jangan lupa libatkan pertimbangan tersebut, ya. Meski sedikit, tapi perbedaan tersebut akan terasa pada rumah mungil. Bila perlu, datangi sendiri toko yang jual sofa bed Semarang dan ukur langsung agar lebih pas.

Jarak dengan Meja Kopi 

Sofa bed Semarang yang diletakkan di ruang tamu atau ruang keluarga biasanya ditemani oleh meja kopi. Pertimbangan jarak antara sofa bed dengan meja kopi sangat penting agar sofa bed bisa dibuka-tutup jadi bed tanpa perlu menggeser meja kopi lagi.

Alternatif lainnya adalah dengan menggunakan meja kopi mungil agar lebih space–saving. Bisa juga pakai meja kopi dengan roda agar bisa dipindahkan ke sudut lain ketika kamu ingin mengubah sofa menjadi alas tidur.

Memilih Sofa Bed Semarang

Kalau sudah paham dan mendapatkan ide untuk penempatan sofa bed di hunian mungil, sekarang saatnya kamu ketahui tips memilih sofa bed yang tepat di toko furniture Semarang. Yuk, simak di bawah ini!

Isian Sofa Bed

Sofa biasa umumnya menggunakan isian berupa foam atau busa. Namun, lain halnya dengan sofa bed. Karena digunakan untuk tidur juga, maka isiannya harus lebih kuat menopang berat badan. Pilihan terbaik untuk hal ini adalah material foam dan spring seperti kasur pada umumnya.

Material Lapisan Sofa Bed

Saat memilih material pelapis sofa bed Semarang, ada 2 hal yang biasanya jadi pertimbangkan, yaitu kenyamanan pada kulit dan keindahan bagi tampilan desain interior. Untuk kenyamanan pada kulit, kamu bisa pilih bahan katun, kain woven, atau linen. Jenis-jenis kain ini lembut di kulit dan cocok untuk daerah beriklim tropis seperti Indonesia.

Sementara itu, untuk keindahan, silakan bereksperimen mencocokkan warna material pelapis dan motif. Jika mau terlihat modern minimalis, carilah sofa bed yang material lapisannya tanpa motif dengan warna netral seperti abu-abu atau beige. Apabila mau terlihat lebih elegan, gunakanlah sofa berlapis kain velvet.

Metode Pengoperasian Sofa Bed

Setidaknya ada 2 metode pengoperasian sofa bed, yakni metode klik klak dan bongkar pasang. Metode klik klak adalah yang paling sederhana. Kamu hanya perlu merebahkan bagian sandaran punggung sofa bed hingga rata dengan dudukan.

Sementara itu, metode bongkar pasang sedikit lebih rumit karena kamu perlu membuka bagian dudukan sofa, lalu menyusunnya jadi kasur. Meski begitu, metode bongkar pasang ini umumnya bisa menciptakan ukuran bed yang lebih luas.

Kekuatan Rangka

Agar tahan lama dan aman digunakan, maka pertimbangan kekuatan rangka dari sofa bed Semarang tidak boleh dikesampingkan. Pastikan kamu mengecek sambungan rangka serta engsel apabila memilih sofa bed dengan metode klik klak. Material rangka kayu solid dan besi paling sering diandalkan karena kekuatannya sudah terbukti. 

Fitur Tambahan

Kehadiran sofa bed Semarang di rumah mungil mampu memberikan kenyamanan ekstra layaknya di rumah besar dengan adanya fitur tambahan. Beberapa fitur tambahan tersebut bisa berupa cup holder untuk menemani momen santai sambil nonton TV ataupun wadah penyimpanan barang yang berada di bawah dudukan sofa bed.

Temukan Sofa Bed Murah Semarang Berkualitas

Melihat dari ukuran dan fungsinya yang mumpuni, orang akan mengira kalau sofa bed Semarang dijual dengan harga yang mahal. Padahal, kamu bisa menemukan sofa bed murah Semarang yang berkualitas dengan harga mulai dari satu jutaan rupiah di Dekoruma Experience Center (DEC).

Di DEC Semarang ada banyak pilihan model sofa bed sehingga kamu memiliki peluang besar untuk menemukan sofa bed yang paling pas dengan kebutuhan dan gaya hunian. Dekoruma Experience Center juga memberi pengalaman terbaik bagi para customer untuk mencoba langsung sofa bed yang diinginkan. Rasakan sendiri kualitas dan kenyamanan sofa bed sebelum bertransaksi!

Selain sofa bed, masih ada ragam home furnishing lain yang bisa kamu beli sekaligus di showroom Dekoruma. Mulai dari lemari pakaian, meja tamu, kasur, meja makan, kursi bar, meja kerja, rak display, karpet, hingga peralatan masak. Seru banget, ‘kan?

Toko furniture di Semarang milik Dekoruma ini berada di Jl. Ahmad Yani No. 136C, Karangkidul, Kota Semarang. Kania tunggu kedatanganmu di Dekoruma Experience Center Ahmad Yani Semarang, ya!