Secara umum, kursi mungkin dapat dibedakan menjadi dua golongan besar, yakni sofa dan kursi tunggal. Sofa (termasuk juga di dalamnya love seat, corner sofa, sofa bed, dan lain-lain) dapat didefinisikan sebagai tempat duduk yang panjang. Bahan yang digunakan adalah busa yang tebal dan lembut–membuat orang menjadi betah berlama-lama duduk di atasnya. Karena ukurannya yang besar, sofa biasanya dapat menampung tiga atau bahkan lebih orang yang duduk bersejajar.
Lantas bagaimana dengan kursi tunggal? Sesuai namanya, kursi ini memang hanya diidealkan untuk dudukan satu orang saja. Kursi tunggal pun memiliki ragam variasi, antara lain sidechair dan armchair sebagai jenis yang paling sering ditemui.
Mengenal Perbedaan Sidechair dan Armchair
- Sidechair
Dari sekian banyak kursi yang ada –bahkan di seluruh dunia–sidechair adalah jenis kursi yang sangat banyak kita temui sehari-hari. Kursi ini memiliki ciri berupa sandaran pada bagian punggung, namun tidak dilengkapi dengan sandaran pada bagian lengan. Sidechair dapat dengan sangat mudah ditemui.
Kursi jenis ini juga sangat fleksibel dalam penggunaannya. Sidechair dapat digunakan untuk multifungsi; kursi belajar, kursi kerja, kursi makan, dan lain-lain. Kamu pun tentu memiliki kursi jenis ini di rumah, bukan?
- Armchair
Sama seperti sidechair, jenis kursi yang satu ini adalah jenis kursi yang sangat mudah kamu temukan di mana saja. Di rumah, sekolah, kantor, ruang tunggu, dan di mana-mana, armchair biasanya ada. Bentuk, warna, dan ukurannya bisa saja berbeda-beda, namun tetap saja, semuanya memiliki konsep armchair.
Armchair merupakan kursi yang memiliki sandaran pada bagian lengannya. Umumnya, armchair tidak hanya dilengkapi dengan sandaran pada bagian lengan saja, namun juga di bagian punggung. Seperti yang disebutkan sebelumnya, bentuk armchair sangat variatif. Hal ini tidak lain karena disesuaikan dengan fungsinya.
Armchair Menurut Fungsinya
Setiap armchair yang dibuat sudah melalui proses proyeksi sedemikian rupa. Desainer atau pengrajin tentu telah memiliki visualisasi bagaimana hasil karyanya akan digunakan: apakah armchair buatannya akan dijadikan sebagai kursi kerja/kantor, kursi santai, kursi tamu, atau yang lainnya. Untuk itulah, desain armchair yang satu dan yang lainnya boleh jadi berbeda.
Akan tetapi, konsep armchair adalah sama dan tetap, yakni kursi yang memiliki sandaran pada bagian lengannya. Biasanya yang membedakan adalah segi desainnya, mencakup warna dan bentuknya. Untuk lebih jelasnya, berikut ini adalah penjelasan mengenai armchair menurut fungsinya.
- Armchair sebagai kursi kerja/kantor
Jika menyinggung kata ‘kerja’ atau ‘kantor’, yang secara otomatis tergambar biasanya adalah suasana yang formal meski tidak selalu kaku. Untuk itu, jika kamu memang mencari armchair sebagai kursi untuk kantor dan akan dilihat oleh klien, pilihlah armchair yang juga memberi kesan profesional. Pilihlah warna-warna yang cenderung netral dan bentuk yang minimalis.
Hindari menggunakan warna-warna yang terlalu terang dan playful, kecuali ruang kerjamu memang mengusung tema demikian. Pilihlah warna-warna solid, netral, dan profesional seperti hitam. Selain itu, kamu juga bisa memilih bahan yang mendukungmu terlihat seperti karakter tersebut, misal bahan kulit.
- Armchair sebagai kursi santai
Nah, jika kamu ingin membeli armchair yang dikhususkan untuk bersantai, pilihlah yang memang membuat kesan ceria. Kamu tidak harus terbebani dengan aneka warna yang dimunculkan kecuali memang ingin menyesuaikan dengan tema ruangan tertentu di rumah. Bentuk dan bahan yang dibuat pun lebih variatif, misal seperti terbuat dari rotan. Untuk menunjang dekorasi, pilihlah jenis armchair yang memang tidak menimbulkan kesan terlalu ‘berat’.
- Armchair sebagai kursi tamu
Siapa bilang armchair tidak bisa diletakkan di ruang tamu untuk menjamu tamu? Malah saat ini sudah banyak armchair yang digunakan sebagai kursi tamu, dikombinasikan dengan sofa atau love seat. Kuncinya pun hanya satu: jika kamu membeli set sofa dan armchair terpisah, pastikan keduanya sesuai meski tidak sama persis.
Tips Memlih Armchair
Memilih armchair sebenarnya merupakan hal yang susah-susah gampang. Susah karena ada banyak hal yang harus menjadi pertimbangan, mudah karena sebenarnya sudah dapat memproyeksikannya. Nah, agar kamu tidak membuat penyesalan di akhir ketika terlanjur membeli arcmhair, hal-hal berikut inilah yang semestinya kamu perhatikan dengan baik sebelum memutuskan.
- Tentukan fungsi armchair yang akan digunakan
Jelas, langkah pertama yang harus kamu lakukan adalah menentukan fungsi armchair yang akan dibeli. Ketika berniat untuk membeli sesuatu, tentu kamu sudah menentukan akan menggunakan barang tersebut sebagai apa, bukan? Nah, sama halnya dengan memilih armchair.
Belilah armchair yang memang sesuai dengan fungsi yang dibutuhkan. Jika kamu mencari sebuah armchair untuk diletakkan di kantor yang biasa digunakan sebagai tempat pertemuan rekan bisnis formal, pilihlah bentuk yang sesuai. Pun demikian halnya jika kamu ingin membeli armchair untuk suasana santai. Tidak mungkin kan, kamu akan membeli armchair yang terkesan kaku dan formal untuk diletakkan di ruang santai bersama keluarga?
- Pilih ukuran yang proporsional dengan ruangan
Setelah menentukan armchair sesuai fungsinya, secara otomatis kamu juga pasti akan memikirkan lokasi kursi tersebut akan diletakkan. Nah, pikirkan dengan baik-baik mengenai luas ruangan dan proporsinya berikut dengan furnitur lain yang ada di ruangan tersebut. Jangan sampai hanya lantaran melihat desain armchair yang apik di toko, kamu lalu memboyongnya begitu saja. Jika ternyata ukurannya terlalu besar dan justru mempersempit ruangan, kamu juga yang akan rugi, bukan?
- Sesuaikan dengan tema ruangan
Hindari menjadi mudah goyah pendirian saat melihat jejeran armchair unik yang dipajang di displai. Tidak sedikit, khususnya kaum hawa, yang menjadi impulsif saat memilih. Kamu tentu ingin ruangan memiliki nuansa dan harmoni, bukan? Untuk itu, sesuaikanlah armchair yang akan dibeli dengan tema ruangan.
Penyesuaian ini pun meliputi beberapa hal, seperti bentuk, warna, dan corak. Jika kamu ingin menciptakan kesan yang playful di dalam ruangan, tidak ada salahnya kamu memilih jenis armchair yang memiliki bentuk unik. Pun demikian dengan warna atau coraknya. Kamu dapat menyesuaikannya dengan warna cat dinding atau furnitur lainnya yang ada di dalam ruangan. Dengan demikian, komposisi interior ruangan tidak akan terganggu dan semakin meningkatkan kenyamanan.
- Bandingkan harga yang satu dengan yang lainnya
Jangan terburu-buru memutuskan untuk membeli satu armchair yang kamu lihat dan anggap menarik. Ada banyak sekali lapak yang menawarkan armchair, baik secara online maupun on site. Memang, ada risiko kemungkinan barang yang kamu inginkan sudah diambil orang lain saat kamu masih sedang membanding-bandingkan harga barang yang sama di tempat yang lain. Namun tidak perlu takut, karena kamu akan menemukan banyak referensi jika suatu saat mencari barang lagi. Atau bahkan bisa jadi, kamu mendapatkan harga yang lebih murah untuk barang dan kualitas yang sama.
Itulah sedikit tulisan mengenai armchair berikut tips untuk memilihnya. Semoga membantu!